Operator milik Xiaomi ini bernama Mi Mobile, dan nantinya operator seluler ini bakal berhadapan langusung dengan raksasa operator yang sebelumnya telah lebih dahulu beroperasi. Para raksasa operator tersebut meliputi China Mobile dengan lebih dari 800 juta pelanggan, China Unicom yang kurang lebih memiliki 300 juta pelanggan, dan China Telecom yang memiliki setidaknya 200 juta pelanggan.
Jika ditotal, pengguna ketiga operato raksasa tersebut mencapai 1,3 miliar pelanggan di negara yang memiliki populasi 1,37 miliar orang. Mi Mobile sendiri akan menjadi MVNO yang mana akan menyewa kapasitas jaringan dari raksasa operator seluler lain di negara tersbut.
Rencananya, Mi Mobile akan hadir dengan dua varian layananan, yakni Pay-as-you-go yang mana pelanggan akan dikenakan biaya 0,2 USD untuk setiap menit pada panggilan telefon, setiap mengirim SMS, serta setiap penggunaan 1MB data internet.
Sedangkan untuk pelanggan yang ingin memprioritaskan data internet dapat membeli paket data seharga $9,25 USD untuk setiap 3GB data internet, namun dengan tarif lain yang sama yakni, $0,2 USD untuk setiap menit panggilan, setiap SMS, dan setiap 1MB data jika telah melebihi batas itu.
Layanan Pay-as-you-go sendiri sudah hadir hari ini tanggal 23 September, sedangkan untuk pilihan paket data 3GB akan mulai hadir secara beta pada bulan Oktober mendatang.
0 Komentar untuk "Xiaomi Luncurkan Mi Mobile, Operator Wireless Milik Sendiri"