 |
Pembeli mencoba fitur video collage yang
terdapat dalam Samsung GALAXY Note 5, dalam Consumer Launch di Jakarta,
11 hingga 13 September 2015. Foto: Samsung Electronics Indonesia
|
Produk ponsel pintar terbaru Samsung Electronics, Samsung Galaxy Note 5 ternyata buatan Indonesia, yang sudah memenuhi 20 persen tingkat komponen dalam negeri (TKDN).
"Dengan bangga, kami sampaikan bahwa Galaxy Note 5 adalah buatan Indonesia, dirakit di Indonesia dengan komponen lokal dan impor," kata Marketing Director IT and Mobile Business Samsung Electronics Indonesia Vebbyna Kaunang di Jakarta, Jumat, 11 September 2015.
Seri phablet terbaru Samsung yang meneruskan kesuksesan seri Galaxy Note terdahulu ini diproduksi di pabrik ponsel Samsung Electronics Indonesia, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Vebby menjelaskan, tidak ada kesulitan dan hambatan dalam memproduksi serta memasarkan Samsung Galaxy Note 5, meskipun beberapa komponen perlu diimpor.
"Kami tidak menemukan masalah. Kami belajar dari produksi dan distribusi Note sebelumnya. Jadi saat ini tidak ada hambatan," ucap Vebby.
Diketahui, produk tersebut mulai dapat dinikmati pencintanya di Indonesia melalui program pemesanan (preorder) dan tukar tambah (trade up).
"Hari ini (Jumat) hingga Minggu, konsumen dapat mengambil barang yang telah dipesan melalui preorder di Samsung Experience Store yang telah diinformasikan," tutur Vebby.
Sementara itu, kata Vebby, pelanggan yang melakukan tukar tambah dapat menukarkan Galaxy Note milik mereka di Atrium East Wing Grand Indonesia Shopping Town, Jakarta.
0 Komentar untuk "Galaxy Note 5 Dibuat dan Dirakit di Dalam Negeri"